Kepikiran Terus Sama Hal yang Udah Lewat? Itu Bukan Lemah, Tapi Butuh Penerimaan

Pernah nggak sih, kamu udah bilang “ikhlas”, tapi hati masih terasa berat? Atau udah bertahun-tahun lewat, tapi momen itu masih sering muncul di kepala? Entah itu kesalahan kecil, hubungan yang kandas, atau keputusan yang dulu kamu sesali—semuanya seperti tak mau pergi.

Kenapa Kita Masih Kepikiran?

Psikologi menyebut ini sebagai ruminasi—proses berpikir berulang-ulang tentang kejadian masa lalu, khususnya yang menyakitkan. Ini bukan tanda kamu lemah atau baperan, tapi justru bukti kalau hatimu masih “aktif bekerja” untuk memahami dan menerima apa yang pernah terjadi.

Menurut Andri (2021), ruminasi bisa muncul karena:

Kita merasa belum selesai secara emosional

Ada harapan yang tak tercapai

Merasa gagal, dan sulit memaafkan diri sendiri

Bukan Lemah, Tapi Luka yang Belum Kering

Banyak orang salah kaprah: “Ah, masa lalu mah tinggalin aja.” Padahal, yang sulit bukan melepaskan, tapi menerima bahwa hal itu memang terjadi dan nggak bisa diulang.

Kita nggak perlu pura-pura lupa. Kadang yang dibutuhkan bukan lupa, tapi berdamai.

Belajar Menerima: Bukan Pasrah, Tapi Paham

Penerimaan bukan berarti menyetujui semua hal buruk. Tapi mengakui: ya, itu bagian dari perjalanan kita. Ketika kita mulai melihat luka sebagai proses tumbuh, pelan-pelan pikiran akan lebih ringan.

Coba lakukan hal-hal kecil ini:

Tulis unek-unekmu dalam jurnal tanpa sensor

Ngobrol sama orang yang bisa dipercaya

Ucapkan, “Aku sudah melakukan yang aku bisa saat itu.”

Tarik napas panjang. Benar-benar dalam. Berkali-kali.

Kita Bukan Mesin. Wajar Kalau Kadang Masih Terbawa Perasaan.

Manusia punya emosi, dan itu bukan kelemahan. Justru karena kita punya hati, kita bisa merasakan, memahami, dan akhirnya—melampaui.

Daftar Pustaka:

Andri, S. P. (2021). Mengelola Emosi dan Pikiran Negatif. Yogyakarta: Deepublish.

Ratnasari, D. (2020). “Ruminasi dalam Perspektif Psikologi Positif”, Jurnal Psikologi Udayana, 8(1), 55–62.

Kompas.com. (2023). "Kenapa Kita Sulit Melupakan Masa Lalu?"

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.