Menulis jurnal kini bukan lagi kebiasaan anak-anak sekolah atau penulis profesional. Banyak orang dewasa mulai melirik kegiatan ini karena manfaatnya yang luar biasa bagi kesehatan mental.
Apa Itu Menulis Jurnal?
Menulis jurnal adalah kegiatan mencurahkan pikiran dan perasaan dalam bentuk tulisan, baik dalam buku catatan, ponsel, atau platform digital. Tidak ada format baku — kamu bebas menulis apapun, dari yang sepele hingga yang paling pribadi.
Manfaat Psikologis Menulis Jurnal
-
Melepaskan Emosi Terpendam
Menulis bisa jadi katarsis. Saat kamu kesal, sedih, atau cemas, menuangkannya ke dalam tulisan bisa meredakan tekanan secara signifikan. -
Membantu Proses Refleksi Diri
Dengan rutin menulis, kamu jadi lebih sadar tentang pola pikir, keputusan yang diambil, dan cara kamu merespons peristiwa. -
Mengurangi Stres dan Kecemasan
Studi menunjukkan bahwa menulis selama 15-20 menit tentang perasaan terdalam dapat menurunkan kadar kortisol (hormon stres). -
Meningkatkan Rasa Syukur
Jika kamu rutin menulis hal-hal yang kamu syukuri, secara tidak sadar kamu sedang melatih otak untuk lebih positif.
Cara Memulai
Mulailah dengan 5 menit per hari. Gunakan pertanyaan panduan seperti: “Apa yang aku rasakan hari ini?”, “Apa yang aku syukuri?”, atau “Hal apa yang membuatku khawatir dan kenapa?”
Referensi:
- American Psychological Association. (2020). "Journaling for Mental Health".
- HuffPost. (2021). "The Mental Health Benefits of Journaling".
- Greater Good Science Center, UC Berkeley. (2022). "How to Keep a Gratitude Journal".
